Selasa (13/12) Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah, MMA, memimpin secara langsung prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Direktur Operasional Bank Bengkulu. Pelantikan ini sesuai dengan SK Dewan Komisaris PT. Bank Pembangunan Daerah Bengkulu Nomor 13 Tahun 2022 yang menunjuk Mulkan sebagai Direktur Operasional Bank Bengkulu. Dalam kesempatan tersebut Rohidin mengucapkan selamat dan menyampaikan rasa optimisnya terhadap kinerja jajaran yang telah dilantik.

Dalam pidatonya Gubernur menyebut, tantangan perbankan kedepannya masih tinggi khususnya tuntutan masyarakat di ranah pelayanan digital. Gubernur dalam pidatonya juga menyampaikan bahwa program digital harus dikembangkan oleh Bank Bengkulu dan hal itu sudah menjadi sebuah keharusan. Dengan dilengkapinya Direksi Bank Bengkulu, Gubernur berharap Bank Bengkulu tidak hanya menarik uang dari nasabah saja yang menjadi perhatian tetapi lebih kepada jasa perbankan yang harus selalu di kembangkan sesuai dengan tuntutan kebutuhan masyarakat.

“Saya atas nama masyarakat Bengkulu dan juga atas nama pemegang saham Bank Bengkulu, menaruh harapan besar dengan sikap optimis dalam menghadapi persaingan di dunia perbankan dan tuntutan dari masyarakat.” ucap Rohidin.
Gubernur juga menyebut, mengingatkan harmonisasi dari jajaran manajemen menjadi sebuah kebutuhan. Pada jajaran direksi dan komisaris harus betul-betul dilaksanakan, termasuk harmonisasi dengan regulator dan regulasi yang ada sehingga nantinya Bank Bengkulu semakin sehat dan semakin tumbuh. Kinerja Direksi, sinergi dan kolaborasi dengan pihak lainnya harus terus ditingkatkan seperti halnya sinergi bersama PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk.

“Dengan adanya KUB dengan BJB sekali lagi tujuan eksistensi itu saling memperkuat sehingga beberapa jenis layanan yang belum bisa kita lakukan bisa kita lakukan. Termasuk penerapan beberapa teknologi perbankan sehingga bisnis perbankan bisa berjalan baik,” papar Rohidin.

Ditengah kondisi ketdakstabilan ekonomi global pasca puncak pandemi covid-19, Bank Bengkulu masih mampu menunjukkan pertumbuhan dan performa kinerja keuangan yang sesuai dengan mottonya, “tangguh dan tumbuh”. Diketahui pada akhir november 2022 Bank Bengkulu berhasil mencatatkan aset sebesar 8,8 Triliun Rupiah dan total laba bersih mencapai 134 Miliar Rupiah dengan total ekspansi kredit 6,3 Triliun Rupiah dan DPK sebesar 7,3 Triliun Rupiah.

“Sekarang Alhamdulillah evaluasi terakhir kalau dari sisi laba juga makin meningkat, kemudian kinerjanya juga makin baik. Saya lihat dari biaya operasional perbankan juga semakin efisien,” ujar Rohidin.

Sementara itu, Direktur Operasional Benk Bengkulu Mulkan menyampaikan jika dirinya selaku pimpinan direksi yang baru akan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. “Saya akan melaksanakan apa yang disampaikan oleh Pak Gubernur karena memang sudah tuntutannya sekarang harus lebih cepat bergerak. Kedepannya pasti kami akan menyesuaikan sesuai dengan arahan dari pak gubernur juga program pemerintah dan diketahui juga memang sudah jalan selama ini. Artinya tinggal ke depannya mungkin lebih dikembangkan lagi,” tutup Mulkan